Berikut ini langkah-langkahnya:
1. Berikan Ip Address pada interface, saya memberikan ke interface ether2, dengan IP 10.10.10.10/24.
2. Untuk membuat DHCP Server, klik:
Ip>DHCP Server>DHCP Setup
3. Pilih interface mana yang mau dijadiin DHCP Server.
4. Atur Network untuk DHCP Server.
5. Atur Gateway untuk DHCP Network.
6. Atui Ip Pool(rentang) untuk Ip yang digunakan oleh client.
7. Atur DNS untuk DHCP Server.
8. Atur jangka waktu yang bisa dipakai oleh client.
Kemudian klik OK.
9. Nah untuk mengatur agar semua port interface bisa mendapatkan Ip Address dari DHCP Server. Ubah master port ke interface yang dijadiin DHCP Server, ini berfungsi untuk interface ether2 diaktifkan sebagai switch. Ini saya atur untuk interface ether3.
Fungsi dari master-port: Sebagai interface penghubung antara ethernet-ethernet yang menggunakan mode switch dengan interface ethernet lain yang non switch mode.
KONEKSI CLIENT INTERFACE ETHER2
1. Atur Ip Address secara obtain.
2. Dan ini sudah mendapatkan Ip Address dari DHCP Server yang di interface ether2.
